Surah Tidak Diketahui ()
Surah ke-80 • Jumlah ayat: 42Dia (Muhammad) bermuka masam dan berpaling,
'abasa watawallaakarena telah datang seorang buta kepadanya
an jaa-ahu al-a'maaTahukah kamu barangkali ia ingin membersihkan dirinya (dari dosa),
wamaa yudriika la'allahu yazzakkaaatau dia (ingin) mendapatkan pengajaran, lalu pengajaran itu memberi manfa'at kepadanya?
aw yadzdzakkaru fatanfa'ahu aldzdzikraaAdapun orang yang merasa dirinya serba cukup,
ammaa mani istaghnaamaka kamu melayaninya.
fa-anta lahu tashaddaaPadahal tidak ada (celaan) atasmu kalau dia tidak membersihkan diri (beriman).
wamaa 'alayka allaa yazzakkaaDan adapun orang yang datang kepadamu dengan bersegera (untuk mendapatkan pengajaran),
wa-ammaa man jaa-aka yas'aasedang ia takut kepada (Allah),
wahuwa yakhsyaamaka kamu mengabaikannya.
fa-anta 'anhu talahhaaSekali-kali jangan (demikian)! Sesungguhnya ajaran-ajaran Tuhan itu adalah suatu peringatan,
kallaa innahaa tadzkiratunmaka barangsiapa yang menghendaki, tentulah ia memperhatikannya,
faman syaa-a dzakarahudi dalam kitab-kitab yang dimuliakan,
fii shuhufin mukarramatinyang ditinggikan lagi disucikan,
marfuu'atin muthahharatindi tangan para penulis (malaikat),
bi-aydii safaratinyang mulia lagi berbakti.
kiraamin bararatinBinasalah manusia; alangkah amat sangat kekafirannya?
qutila al-insaanu maa akfarahuDari apakah Allah menciptakannya?
min ayyi syay-in khalaqahuDari setetes mani, Allah menciptakannya lalu menentukannya.
min nuthfatin khalaqahu faqaddarahuKemudian Dia memudahkan jalannya,
tsumma alssabiila yassarahukemudian Dia mematikannya dan memasukkannya ke dalam kubur,
tsumma amaatahu fa-aqbarahukemudian bila Dia menghendaki, Dia membangkitkannya kembali.
tsumma idzaa syaa-a ansyarahuSekali-kali jangan; manusia itu belum melaksanakan apa yang diperintahkan Allah kepadanya,
kallaa lammaa yaqdhi maa amarahumaka hendaklah manusia itu memperhatikan makanannya.
falyanzhuri al-insaanu ilaa tha'aamihiSesungguhnya Kami benar-benar telah mencurahkan air (dari langit),
annaa shababnaa almaa-a shabbaankemudian Kami belah bumi dengan sebaik-baiknya,
tsumma syaqaqnaa al-ardha syaqqaanlalu Kami tumbuhkan biji-bijian di bumi itu,
fa-anbatnaa fiihaa habbaananggur dan sayur-sayuran,
wa'inaban waqadhbaanzaitun dan kurma,
wazaytuunan wanakhlaankebun-kebun (yang) lebat,
wahadaa-iqa ghulbaandan buah-buahan serta rumput-rumputan,
wafaakihatan wa-abbaanuntuk kesenanganmu dan untuk binatang-binatang ternakmu.
mataa'an lakum wali-an'aamikumDan apabila datang suara yang memekakkan (tiupan sangkakala yang kedua),
fa-idzaa jaa-ati alshshaakhkhatupada hari ketika manusia lari dari saudaranya,
yawma yafirru almaru min akhiihidari ibu dan bapaknya,
waummihi wa-abiihidari istri dan anak-anaknya.
washaahibatihi wabaniihiSetiap orang dari mereka pada hari itu mempunyai urusan yang cukup menyibukkannya.
likulli imri-in minhum yawma-idzin sya/nun yughniihiBanyak muka pada hari itu berseri-seri,
wujuuhun yawma-idzin musfiratuntertawa dan bergembira ria,
dahikatun mustabsyiratundan banyak (pula) muka pada hari itu tertutup debu,
wawujuuhun yawma-idzin 'alayhaa ghabaratundan ditutup lagi oleh kegelapan.
tarhaquhaa qataratunMereka itulah orang-orang kafir lagi durhaka.
ulaa-ika humu alkafaratu alfajaratu